The Last of Us Season 2 Kembali: Lebih Baik dari Sebelumnya?

The Last of Us Season 2: Kembalinya Sang Fenomenal

Setelah lebih dari dua tahun sejak Joel, Ellie, dan dunia terinfeksi The Last of Us menghiasi layar televisi kita, penantian panjang akhirnya terbayar. Musim kedua telah tiba, membawa kita kembali ke dunia yang memukau, memperkenalkan karakter-karakter baru, memperbarui karakter lama, dan menegaskan kembali betapa istimewanya serial ini.

Balas Dendam di Seattle: Misi Memburu Joel

Episode perdana langsung dibuka dengan adegan yang menegangkan, menampilkan sekelompok karakter baru yang memiliki satu tujuan utama: membunuh Joel. Mereka adalah teman dan keluarga dari korban yang Joel habisi di rumah sakit pada akhir musim pertama. Dipimpin oleh Abby (Kaitlyn Dever), mereka menuntut balas dendam. Mereka tidak tahu, atau tidak mau percaya, alasan Joel melakukan hal tersebut, dan mereka bertekad untuk menemukannya. Rencana mereka adalah berkumpul kembali dengan teman-teman mereka di Seattle dan menyusun strategi, dengan satu kesepakatan: membunuh Joel secara perlahan.

Lima Tahun Kemudian: Ellie yang Tangguh dan Konflik dengan Joel

Lima tahun berlalu, dan kita berada di Jackson, Wyoming. Ellie (Bella Ramsey) kini berusia 19 tahun dan telah menjadi seorang yang tangguh. Ia berlatih seni bela diri campuran dengan Jesse (Young Mazino) dan mampu mengalahkan siapa pun, bahkan yang berukuran dua kali lipat darinya. Bersama Tommy (Gabriel Luna), ia menembak para infected dari puncak gunung. Namun, kemampuannya ini juga menjadi sumber masalah antara dirinya dan Joel (Pedro Pascal). Sementara itu, Joel terlihat lebih lambat dan beruban. Ia mengunjungi Gail (Catherine O’Hara), seorang terapis, dan membayar jasanya dengan ganja. Percakapan mereka mengungkap bahwa Joel menyimpan rahasia besar dan mengalami konflik batin yang mendalam.

Ancaman Baru: Infected yang Lebih Cerdas

Suatu hari, Ellie dan Dina (Isabella Merced) menemukan jejak darah dan memutuskan untuk menyelidikinya, meskipun dilarang. Mereka menemukan beruang yang dimakan hidup-hidup dan memasuki sebuah bangunan misterius. Di sana, Ellie menghadapi infected yang lebih cerdas, sesuatu yang belum pernah ia lihat sebelumnya. Ia tergigit dan harus menyembunyikan luka tersebut, karena tidak ada yang tahu bahwa ia imun. Mengungkapkan gigitan itu berarti hukuman mati.

Romansa dan Konflik: Pesta Tahun Baru yang Penuh Kejutan

Di pesta Tahun Baru, kita melihat Dina menari dengan semangat. Ia mengajak Ellie untuk bergabung, dan setelah beberapa momen manis, mereka berciuman. Seth, seorang penduduk kota, membuat komentar kasar, dan Joel turun tangan untuk membela Ellie. Namun, Ellie tidak menginginkan seorang pelindung. Ia ingin mandiri dan bebas. Di akhir episode, kita disuguhi dua petunjuk besar. Pertama, salah satu penduduk Jackson menjatuhkan kembang api di dekat pipa yang terbuka, dan beberapa tanaman merambat tumbuh ke arahnya. Mereka hidup, sadar, dan berhubungan langsung dengan infected. Kedua, lima tahun setelah bersumpah untuk melakukannya, Abby dan teman-temannya mendekati Jackson. Mereka bersenjata dan tahu di mana Joel berada.

Kesimpulan: Episode Perdana yang Penuh Kejutan

Episode perdana The Last of Us musim kedua memiliki segalanya: aksi, humor, ketegangan, romansa, dan banyak petunjuk untuk apa yang akan datang. Ini adalah episode yang akan Anda lihat kembali setelah menyelesaikan seluruh musim dan menyadari banyak hal yang tidak Anda perhatikan pada awalnya. The Last of Us kembali dengan lebih baik dan siap memukau para penggemarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *