Trump Batasi Pendanaan Riset Gain-of-Function yang Kontroversial: Kekhawatiran Keamanan Biologis Meningkat

Trump Batasi Pendanaan Riset Gain-of-Function yang Kontroversial

Presiden Donald Trump telah menandatangani perintah eksekutif pada hari Senin yang bertujuan untuk membatasi pendanaan federal untuk riset gain-of-function. Riset ini digunakan untuk mempelajari bagaimana patogen dapat menjadi lebih berbahaya melalui mutasi di laboratorium. Penandatanganan dilakukan di Oval Office Gedung Putih, didampingi oleh Sekretaris HHS, Robert F. Kennedy Jr., dan pejabat kesehatan lainnya, yang mengaitkan pandemi COVID-19 dengan kebocoran dari fasilitas riset di China yang melakukan riset gain-of-function. Mereka mengklaim bahwa teori kebocoran laboratorium adalah pandangan konsensus di antara para ilmuwan.

Perintah Eksekutif dan Implikasinya

Perintah eksekutif berjudul “Meningkatkan Keamanan dan Keamanan Riset Biologis” ini mengarahkan Direktur Kantor Kebijakan Sains dan Teknologi Gedung Putih untuk bekerja sama dengan lembaga federal dalam menerbitkan panduan yang akan mengakhiri pendanaan federal untuk semua riset gain-of-function di AS dan luar negeri. Perintah tersebut juga mengarahkan lembaga untuk melacak riset gain-of-function di AS yang tidak didanai secara federal dan mencari cara untuk menghentikannya.

Riset gain-of-function memiliki manfaat dan risiko, dan telah lama diperdebatkan di komunitas ilmiah. Riset ini dilakukan untuk menciptakan semacam “serangan pendahuluan” terhadap virus yang berpotensi berbahaya untuk mempelajari cara kerjanya. Sementara ada risiko nyata, ada juga manfaatnya. Mampu mengetahui bagaimana virus dapat bermutasi memungkinkan pemahaman awal tentang bagaimana melawannya dengan vaksin.

Sejarah Kontroversi Riset Gain-of-Function

Perdebatan seputar riset gain-of-function bukan hal baru. Presiden Barack Obama menghentikan pendanaan untuk riset ini pada tahun 2014 setelah beberapa pelanggaran keamanan yang melibatkan patogen berbahaya. NIH mencabut larangan riset gain-of-function pada akhir 2017 selama masa jabatan pertama Presiden Trump.

Klaim Kontroversial dan Perdebatan yang Berkelanjutan

Acara pers di Gedung Putih pada hari Senin mencakup banyak klaim yang sangat diperdebatkan. Komisaris FDA Marty Makary menyatakan bahwa asal-usul COVID-19 adalah kebocoran laboratorium, sebuah teori yang masih sangat kontroversial. Studi terbaru tentang teori kebocoran laboratorium masih menunjukkan asal-usul alami.

Meskipun ada perdebatan yang masuk akal tentang peran riset gain-of-function dan keamanannya, penting untuk mempertimbangkan bukti ilmiah yang ada dan menghindari penyebaran informasi yang salah. Keputusan untuk membatasi pendanaan riset gain-of-function harus didasarkan pada analisis risiko dan manfaat yang cermat, serta mempertimbangkan implikasi potensial untuk kesehatan masyarakat dan keamanan global.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *