Jony Ive dan Dilema Kecanduan iPhone
Jony Ive, nama besar di balik desain ikonik Apple seperti iMac dan iPhone, kini tengah bergelut dengan penyesalan. Ia menyadari bahwa kesuksesan iPhone, yang memicu revolusi smartphone dan media sosial, membawa konsekuensi yang tidak diinginkan: kecanduan layar.
Dalam wawancaranya dengan CEO Stripe, Patrick Collison, Ive mengungkapkan kekhawatirannya tentang dampak negatif kecanduan smartphone terhadap masyarakat. Ia secara khusus menyoroti peran media sosial dalam memperburuk polarisasi dan penyebaran informasi yang salah.
Upaya Penebusan Dosa: Perangkat AI dari Jony Ive dan OpenAI
Kini, Ive bekerja sama dengan OpenAI, perusahaan di balik popularitas AI saat ini, untuk merancang perangkat berbasis AI. Ia berharap perangkat ini dapat membantu mengatasi masalah kecanduan layar yang ia turut ciptakan. Namun, detail proyek ini masih dirahasiakan.
Kerja Sama dengan Marc Newson dan Dukungan Investor Besar
Perusahaan Ive, LoveFrom, bekerja sama dengan desainer Marc Newson dan didukung oleh sejumlah investor ternama. Meski demikian, banyak pihak yang skeptis terhadap potensi keberhasilan perangkat AI ini.
Belajar dari Kegagalan: Humane AI Pin dan Rabbit R1
Tahun lalu, sejumlah perangkat AI yang bertujuan menggantikan smartphone mengalami kegagalan. Salah satu contohnya adalah Humane AI Pin, yang menawarkan akses ke chatbot AI namun gagal memberikan fungsionalitas yang lebih baik dari smartphone biasa. Proyek serupa, seperti Rabbit R1, juga kurang berhasil.
Kekhawatiran terhadap AI dan Dampaknya pada Masyarakat
Ive mengakui adanya kekhawatiran terhadap dampak AI, terutama terkait keselamatan dan potensi penyalahgunaan. Skeptisisme juga muncul terkait kemampuan AI untuk memenuhi semua janji yang diberikan oleh perusahaan teknologi besar, termasuk OpenAI.
Laporan dari New York Magazine menunjukkan bahwa siswa menggunakan chatbot AI untuk menulis esai secara massal, menimbulkan masalah baru terkait plagiarisme dan integritas akademik. Selain itu, implikasi AI terhadap hak cipta dan keamanan kerja di berbagai profesi kreatif juga menjadi perhatian utama.
Tantangan untuk Perangkat AI Jony Ive
Perangkat AI yang akan datang dari Ive harus menawarkan lebih dari sekadar akses ke chatbot. Kegagalan Humane AI Pin membuktikan bahwa desain smartphone yang ada saat ini masih sangat relevan, meskipun Ive mungkin menyesali hal itu. Selain itu, jika Ive benar-benar prihatin dengan dampak media sosial, ia perlu mempertanyakan rencana CEO OpenAI, Sam Altman, untuk membangun platform media sosialnya sendiri.
Leave a Reply