Misteri Jari Keriput Setelah Berendam: Polanya Selalu Sama, Ungkap Studi Terbaru!

Mengapa Jari Kita Keriput Setelah Berendam? Studi Ungkap Pola yang Konsisten

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa jari tangan dan kaki kita mengeriput setelah lama berendam di air? Fenomena yang umum ini ternyata memiliki penjelasan ilmiah yang menarik. Sebuah studi terbaru dari Binghamton University mengungkap bahwa pola keriput tersebut ternyata selalu sama setiap kali kita berendam.

Penjelasan Ilmiah di Balik Jari Keriput

Pada tahun 2023, insinyur biomedis Guy German dan rekannya menemukan bahwa jari keriput disebabkan oleh kontraksi pembuluh darah di jari-jari kita saat terlalu lama berada di dalam air. Kontraksi ini memicu pembentukan kerutan yang kita lihat.

Pertanyaan Seorang Anak Membuka Penelitian Baru

Namun, penelitian lebih lanjut dipicu oleh pertanyaan sederhana seorang anak: “Apakah keriput selalu terbentuk dengan cara yang sama?” Pertanyaan ini mendorong German dan Rachel Laytin untuk melakukan penelitian lebih mendalam.

Hasil Studi: Pola Keriput yang Konsisten

Hasilnya menunjukkan bahwa ya, pola keriput pada jari cenderung selalu sama. Para peneliti mengambil foto jari peserta setelah direndam dalam air selama setengah jam, kemudian mengulangi proses tersebut setelah 24 jam. Perbandingan foto menunjukkan kemiripan yang signifikan dalam topografi keriput.

German menjelaskan bahwa pembuluh darah di jari-jari kita relatif statis dalam posisinya. Hal ini menyebabkan keriput di jari terbentuk dengan pola yang konsisten.

Implikasi dalam Dunia Forensik

Temuan ini memiliki implikasi penting, terutama dalam bidang forensik. Pola keriput pada jari dapat membantu dalam identifikasi sidik jari di tempat kejadian perkara atau pada jenazah yang ditemukan di air. Ayah German, seorang mantan perwira polisi di Inggris, pernah menghadapi kesulitan serupa dalam pekerjaannya.

Keriput Jari: Biometrika Masa Depan?

Mungkin sudah saatnya untuk menambahkan sidik keriput ke dalam database biometrika penegak hukum. Penelitian ini membuka peluang baru dalam pengembangan teknologi identifikasi yang lebih akurat dan efisien.