Kesenjangan Internet: Hanya 22 Negara Bagian AS Penuhi Standar Kecepatan Broadband Minimum di 2024

Kesenjangan Digital di AS: Akses Broadband Berkecepatan Tinggi Masih Menjadi Tantangan

Meskipun akses internet semakin meluas, kecepatan broadband yang memadai masih menjadi masalah krusial di Amerika Serikat. Laporan terbaru dari Ookla menunjukkan bahwa hanya 22 negara bagian yang memenuhi standar minimum kecepatan broadband yang ditetapkan oleh Federal Communications Commission (FCC) pada tahun 2024.

Standar Minimum Broadband yang Baru dan Kesenjangan yang Melebar

FCC telah meningkatkan standar minimum kecepatan broadband menjadi 100 Mbps untuk unduhan dan 20 Mbps untuk unggahan. Namun, data terbaru menunjukkan bahwa kesenjangan antara wilayah perkotaan dan pedesaan justru semakin melebar di 32 negara bagian. Washington, Oregon, Illinois, dan Missouri menjadi contoh negara bagian dengan kesenjangan terbesar.

Penyebab Kesenjangan: Program Subsidi yang Berakhir dan Kebijakan yang Tertunda

Sue Market, penulis laporan Ookla, menduga bahwa berakhirnya program Affordable Connectivity Program (ACP) menjadi salah satu faktor utama penyebab kesenjangan ini. ACP memberikan subsidi bulanan kepada rumah tangga berpenghasilan rendah untuk membantu membayar tagihan internet mereka. Selain itu, penundaan program Broadband Equity, Access, and Deployment Program (BEAD) juga turut memperlambat upaya pemerataan akses broadband.

Upaya Ekspansi dan Tantangan Kebijakan

Meskipun ada tantangan, terdapat peningkatan jumlah lokasi yang dapat menyediakan layanan broadband dengan kecepatan minimum, yaitu sebanyak 2,6 juta lokasi antara Juni 2023 dan 2024. Hal ini sebagian besar didorong oleh pendanaan pemerintah melalui program seperti Digital Equity Capacity Grant dan Rural Digital Opportunity Fund. Namun, kebijakan yang tertunda dan potensi perubahan arah dalam program BEAD menimbulkan kekhawatiran tentang masa depan pemerataan akses broadband di AS.

Masa Depan Broadband di AS: Optimisme yang Hati-hati

Ookla tetap optimis dan memperkirakan akan ada lebih banyak perkembangan dalam cakupan broadband sepanjang tahun 2025. Namun, perlu ada upaya yang lebih terarah dan berkelanjutan untuk mengatasi kesenjangan digital dan memastikan bahwa semua warga Amerika memiliki akses ke internet berkecepatan tinggi yang terjangkau dan andal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *