Podcast ‘All-In’ Bungkam Soal Konflik Trump-Musk: Ada Apa?

Para penggemar podcast ‘All-In’, yang dikenal dengan para host kaya raya dan kedekatannya dengan tokoh-tokoh seperti Elon Musk dan Donald Trump, merasa heran. Setelah perseteruan panas antara Trump dan Musk mencuat ke publik, episode terbaru yang dinanti-nantikan tak kunjung tiba.

Podcast ini menampilkan empat sosok berpengaruh: Chamath Palihapitiya, Jason Calacanis, David Friedberg, dan David Sacks. Keempatnya dikenal memiliki hubungan dekat dengan Elon Musk dan cenderung mendukung Donald Trump. Bahkan, Sacks sempat bergabung dengan pemerintahan Trump sebagai “crypto czar”.

Ke Mana Episode Terbaru?

Ketidakmunculan episode baru ini menimbulkan spekulasi. Mengingat topik perdebatan antara Trump dan Musk sangat relevan dengan fokus podcast ini, banyak yang bertanya-tanya mengapa mereka memilih untuk diam.

Perseteruan antara Elon Musk dan Donald Trump bermula dari ketidakpuasan Musk terhadap rancangan anggaran Partai Republik. Musk kemudian menuduh Trump terkait dengan “file Epstein”, sementara Trump mengancam akan membatalkan kontrak pemerintah dengan perusahaan Musk, terutama SpaceX, yang sangat bergantung pada dana pemerintah.

Reaksi Warganet

Keterlambatan episode ini memicu berbagai komentar di media sosial. Beberapa warganet berspekulasi bahwa para host ‘All-In’ sedang mencari cara terbaik untuk menanggapi situasi yang sensitif ini.

“Podcast ‘All-In’ menghilang minggu ini seperti siaran berita saat kudeta ketika hasilnya belum jelas,” tulis Matthew Zeitlin di X.

Bahkan, ada yang bertanya kepada Grok, chatbot AI milik Elon Musk, mengenai alasan penundaan tersebut. Grok menjawab bahwa timingnya mengindikasikan adanya keterkaitan dengan perseteruan Trump-Musk dan para host mungkin membutuhkan waktu untuk membahasnya secara hati-hati.

Spekulasi dan Kemungkinan

Rumor beredar bahwa episode sebenarnya sudah direkam, tetapi ditahan karena alasan tertentu. Tidak jelas siapa yang bertanggung jawab atas penahanan tersebut. Ada juga spekulasi bahwa para host ingin melihat apakah Musk dan Trump akan berbaikan sebelum memberikan komentar.

Para host ‘All-In’ dikenal piawai mengalihkan perhatian dan menyampaikan informasi dengan percaya diri, bahkan jika mereka tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang topik yang dibahas. Apakah mereka akan membahas konflik Musk-Trump secara mendalam, atau hanya menyentuhnya secara dangkal? Waktu yang akan menjawab.

Apapun yang terjadi, para pendengar akan sangat kecewa jika mereka tidak membahas “gajah di dalam ruangan”. Mengingat Musk menuduh Trump terlibat dalam “file Epstein”, banyak yang berharap para host ‘All-In’ akan memberikan pandangan mereka yang jujur dan berimbang.