Snap Siapkan Kacamata AR ‘Ringan’ Tahun Depan: Siap Saingi Meta?

Snap Siapkan Kacamata AR ‘Ringan’: Tantang Meta di Pasar yang Semakin Ramai

Pasar kacamata AR (Augmented Reality) semakin ramai dengan kehadiran Meta, Xreal yang berkolaborasi dengan Google, dan rumor Samsung yang akan segera bergabung. Namun, belum ada satu pun yang menawarkan kacamata AR dengan layar yang terintegrasi penuh namun tetap ringan, layaknya kacamata biasa. Snap, perusahaan di balik Snapchat, mengklaim bahwa unicorn AR ini akan segera hadir.

Di Augmented World Exhibition (AWE) 2025, Snap mengumumkan bahwa kacamata AR generasi berikutnya, yang diklaim “ringan” dan “imersif”, akan diluncurkan tahun depan. Detailnya memang masih minim, namun berdasarkan deskripsi Snap, mereka yakin telah memecahkan kode untuk membuat kacamata AR yang ideal.

“Kami percaya bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk revolusi komputasi yang secara alami mengintegrasikan pengalaman digital kita dengan dunia fisik, dan kami tidak sabar untuk meluncurkan Specs baru kami tahun depan,” kata CEO Snap, Evan Spiegel, dalam sebuah pernyataan. “Kami sangat antusias dengan kemajuan luar biasa dalam kecerdasan buatan dan augmented reality yang memungkinkan pengalaman komputasi baru yang berpusat pada manusia. Kami percaya Specs adalah komputer pribadi paling canggih di dunia, dan kami tidak sabar menunggu Anda melihatnya sendiri.”

Fitur dan Persaingan di Pasar Kacamata AR

Snap juga memberikan beberapa petunjuk mengenai fitur yang dapat diharapkan dari Specs generasi mendatang, termasuk integrasi AI untuk gaming, streaming, web browsing, dan bahkan pekerjaan. Ini mengindikasikan bahwa Snap sangat serius dalam mengembangkan kacamata AR yang inovatif. Pada tahun 2019, Spiegel memperkirakan bahwa kacamata pintar masih 10 tahun lagi dari adopsi massal, dan dengan peluncuran yang direncanakan pada tahun 2025, Specs ini mungkin menjadi langkah awal.

Snap memiliki tantangan besar untuk mewujudkan klaim “ringan” tersebut. Versi saat ini lebih menyerupai kostum Halloween daripada aksesori sehari-hari. Selain itu, Snap juga akan menghadapi persaingan ketat dari pemain lain:

  • Google: Bekerja sama dengan Xreal untuk menggabungkan sistem operasi Android XR dengan perangkat keras Xreal.
  • Meta: Berencana untuk mengembangkan Ray-Ban yang lebih futuristik dengan layar internal untuk navigasi dan notifikasi, selain Project Orion yang menggabungkan elemen VR dengan bentuk yang lebih kecil.

Integrasi AI dan Masa Depan Kacamata AR Snap

Snap OS, sistem operasi yang mendukung Specs, akan mengintegrasikan Google Gemini AI dan OpenAI ChatGPT untuk menawarkan pengalaman “multimodal AI-powered”. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan dunia sekitar melalui kamera dan mendapatkan informasi relevan. Contohnya, mengarahkan kacamata AR ke sepatu dan menanyakan, “APA ITU?” dan kacamata akan (semoga) memberikan informasi tentang sepatu tersebut.

Dengan peluncuran kacamata AR “ringan” yang direncanakan tahun depan, Snap siap untuk bersaing di pasar yang semakin ramai. Mampukah mereka mewujudkan visi mereka dan menghindari persaingan ketat? Kita tunggu saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *