Warisan Abadi: Star Wars RPG dari West End Games Terus Membentuk Jagatnya
Sejak Lucasfilm merombak kesinambungan Star Wars dan mengklasifikasikan materi Expanded Universe sebagai “Legends,” banyak elemen dari materi lama tersebut yang dihidupkan kembali. Perjalanan Star Wars modern adalah tentang menambahkan cerita baru dan menjalin yang lama.
Dua pilar utama yang mendefinisikan upaya rekonstruksi ini adalah masa depan Star Wars setelah Return of the Jedi yang terinspirasi dari The Courtship of Princess Leia (1994), dan masa lalu Star Wars, yaitu kebangkitan mesin Imperial yang dieksplorasi dalam Andor, Bad Batch, game, komik, buku, serta film seperti Rogue One dan Solo. Inspirasi dari masa lalu itu bersumber dari Star Wars RPG (Roleplaying Game) dari West End Games (WEG).
Asal Mula Pengaruh Star Wars RPG
Diterbitkan pertama kali pada tahun 1987, Star Wars: The Roleplaying Game mengisi latar belakang dunia sebelum dan sesudah trilogi Star Wars orisinal selama lebih dari satu dekade. Tanpa banyak materi selain komik Star Wars Marvel, RPG ini menjadi dasar bagi Expanded Universe di awal 1990-an.
Dari nama spesies hingga struktur komando Aliansi Pemberontak, dan peristiwa seperti Pembantaian Ghorman yang digambarkan dalam Andor, Star Wars: The Roleplaying Game hadir pada waktu yang tepat dan memberi para kreator kebebasan untuk menciptakan sandbox kreasi Star Wars yang sempurna.
Detail yang Membentuk Jagat Star Wars
WEG menciptakan lusinan sourcebook rumit yang tidak hanya mencakup garis besar pengalaman roleplaying di galaksi Star Wars, tetapi juga detail yang sangat rinci. Detail ini membentuk Expanded Universe dan memperluasnya dengan materi baru, menggali masa lalu Star Wars lebih dalam dengan suplemen berdasarkan komik Tales of the Jedi dan Thrawn Trilogy karya Timothy Zahn.
Gaya dan Nada yang Abadi
Bukan hanya data mentah yang disediakan oleh buku-buku WEG untuk membentuk EU (dan kesinambungan modern), tetapi juga gaya dan nada. Ini terasa dalam Imperial Sourcebook karya Greg Gorden, yang membahas detail struktur Kekaisaran, dari intelijen hingga militer, dan juga menjelajahi COMPNOR (Commission for the Preservation of the New Order), infrastruktur politik kekuasaan Imperial, untuk menjelaskan karakter fasis dari taktik penindasan Kekaisaran.
Panduan Gaya yang Mempengaruhi Penulis Star Wars Modern
Selain materi itu sendiri, satu hal utama yang masih berpengaruh dalam visi Star Wars kontemporer adalah bagaimana West End Games mengajari penulisnya untuk menulis Star Wars. Panduan gaya Star Wars dari West End Games sempat viral satu dekade lalu, membandingkan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dengan status Star Wars modern setelah reboot kanon dan rilis The Force Awakens.
Panduan gaya ini mendorong penulis untuk memperluas dan menambahkan ke dunia Star Wars, daripada hanya bermain di apa yang sudah ada. Karakter-karakter familiar jarang muncul, penceritaan moral kurang jelas, dan penjahat (penjahat baru!) memiliki motivasi di luar kejahatan demi kejahatan. Pendekatannya terhadap cerita-cerita Kekaisaran sangat menarik, mengingatkan penulis bahwa Kekaisaran terdiri dari orang-orang yang benar-benar buruk, tetapi juga warga galaksi yang tidak punya pilihan selain menyesuaikan diri dengan cengkeraman Kekaisaran.
Visi yang Matang dan Cerdas
Star Wars adalah sandbox yang luas, tetapi West End Games menawarkan visi abadi yang berjuang untuk kematangan dan kecerdasan, mengambil kerangka dasar dan dunia film orisinal dan mendorongnya ke wilayah baru dan menarik untuk memberi pemain alam semesta yang kaya dan berkembang untuk dimainkan.
Tentu saja, ada argumen bahwa tidak semua Star Wars harus mengikuti nada atau kerangka minat tertentu ini: Visi WEG tentang Star Wars lebih condong ke fiksi ilmiah militer dari pandangannya tentang konflik Imperial/Rebel, dan tidak terlalu jauh ke akar fantasi ruang angkasa Star Wars, aspek yang sama pentingnya dari alam semesta.
Namun, luar biasa melihat bagaimana apa yang telah menjadi yang terbaik dari Star Wars di era modern—di seluruh buku, televisi, komik, game, dan film—membawa begitu banyak warisan Star Wars: The Roleplaying Game, tidak hanya dalam referensi ke dunia, nama, tempat, dan peristiwa yang pertama kali dieksplorasi, tetapi dalam visi tonal yang dimilikinya untuk galaksi yang jauh, jauh sekali.
Leave a Reply