Plympton Atasi Masalah Sampah dengan Sistem Inovatif
Dulu, kota kecil Plympton di Massachusetts menghadapi masalah serius: volume sampah yang terus meningkat mengancam keberlangsungan tempat pembuangan akhir (TPA) mereka. Sistem lama, yang mengharuskan warga membeli stiker tahunan seharga $240 untuk membuang sampah sepuasnya, ternyata merugikan pemerintah daerah karena biaya pengelolaan sampah jauh lebih besar daripada pendapatan yang masuk.
Opsi menaikkan harga stiker menjadi dua kali lipat akan memberatkan warga berpenghasilan rendah dan tidak adil bagi keluarga kecil yang menghasilkan sedikit sampah. Akhirnya, Plympton, dengan populasi sekitar 3.000 jiwa, memutuskan untuk mengadopsi sistem yang telah diterapkan di kota-kota lain: bayar per kantong sampah.
Efek Signifikan: Limbah Berkurang Hingga Setengahnya
“Sistem ini secara virtual memangkas limbah hingga setengahnya,” kata Rob Firlotte, pengawas jalan raya Plympton. Pada tahun 2022, sebelum sistem baru diterapkan, kota ini membuang 640 ton sampah. Tahun lalu, angka itu turun menjadi 335 ton. “Ini mendorong masyarakat untuk lebih banyak mendaur ulang, karena menghemat uang mereka,” tambah Firlotte.
Bagaimana Sistem Ini Bekerja?
Saat ini, stiker dijual seharga $65 per buah, dan warga membeli kantong sampah khusus dengan harga berdasarkan ukuran ($1,25 untuk kantong 15 galon, $2,50 untuk 33 galon). Ini berarti sebuah keluarga yang menghasilkan satu kantong sampah kecil setiap minggu akan menghabiskan $130 per tahun—$350 lebih sedikit daripada jika Plympton memutuskan untuk menggandakan harga stikernya.
Kota ini mengklaim telah memangkas biaya pembuangan sampah hingga sekitar setengahnya, menghemat sekitar $65.000 per tahun. “Kami beralih dari defisit menjadi impas,” kata Firlotte.
Tren Sistem Bayar Per Kantong di Massachusetts dan AS
Plympton tidak sendirian dalam kesuksesan ini. Menurut Departemen Perlindungan Lingkungan Massachusetts, hampir setengah dari 351 kota di negara bagian tersebut telah mengadopsi versi dari model “bayar sesuai jumlah yang dibuang” (PAYT) ini. Pada tahun 2023, tempat-tempat dengan PAYT mengumpulkan sekitar sepertiga lebih sedikit sampah, atau sekitar 513 pon per rumah tangga.
Meskipun belum ada data nasional terbaru tentang PAYT, diperkirakan bahwa sekitar seperempat orang di Amerika Serikat memiliki akses ke beberapa jenis program berbasis volume. Ini termasuk model kantong bermerek seperti di Plympton, program dengan harga berdasarkan ukuran tempat sampah, atau di mana orang menandai setiap kantong sampah.
Manfaat Lebih dari Sekadar Penghematan Biaya
Salah satu kunci keberhasilan adalah memastikan alternatif selain TPA—seperti daur ulang dan kompos—sekuat mungkin. “Anda benar-benar harus mempermudah rumah tangga untuk mengurangi sampah mereka,” kata Linda Breggin, seorang pengacara senior di Environmental Law Institute. Selain menghemat uang, ia juga mencatat bahwa menghasilkan lebih sedikit sampah dapat berarti lebih sedikit emisi gas rumah kaca dari TPA atau insinerator dan dapat meningkatkan pasokan bahan daur ulang.
“Anda mendapatkan banyak manfaat tambahan,” katanya.
Tantangan dan Penerimaan
Perubahan seringkali menemui perlawanan. Namun, dengan komunikasi yang baik dan memberikan alternatif yang mudah untuk mengurangi sampah, sistem PAYT dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Firlotte mengatakan bahwa Plympton melihat beberapa keluhan pada awalnya, tetapi tidak terlalu banyak mengingat alternatifnya adalah menggandakan harga stiker. Warga senior sangat antusias dengan pendekatan baru ini, mengingat betapa sedikit sampah yang cenderung mereka hasilkan.
“Bagi kami,” katanya, “itu berjalan dengan baik.”
Leave a Reply