Misteri Dana Asing di Balik Aksi Crypto Keluarga Trump: Siapa Dave Lee?
Sebuah teka-teki besar sedang menyelimuti dunia cryptocurrency, khususnya terkait dengan bisnis crypto keluarga Trump, World Liberty Financial (WLF). Bulan lalu, Aqua 1 Foundation, yang didirikan oleh Dave Lee, mengejutkan banyak pihak dengan pembelian token WLF senilai $100 juta.
Suntikan dana langsung ke bisnis yang terkait dengan mantan presiden memang bukan hal baru. Namun, pembelian yang dilakukan Aqua 1 ini memunculkan banyak pertanyaan. Menurut laporan Reuters, Aqua 1 kini menjadi pemegang token World Liberty Financial terbesar yang diketahui publik. Ironisnya, tidak ada yang tahu pasti apa bisnis Aqua 1 sebenarnya atau siapa yang menjalankannya.
Aqua 1 Foundation: Ada Tapi Tiada?
Aqua 1 mengeluarkan siaran pers yang mengklaim diri mereka sebagai “dana Web3-native perintis” yang berbasis di Uni Emirat Arab. Namun, pusat keuangan Abu Dhabi menyatakan bahwa Aqua 1 “tidak terdaftar, berlisensi, atau berafiliasi” dengan pemerintah dalam kapasitas apapun. Reuters juga gagal menemukan Aqua 1 atau pendirinya terdaftar di Dubai International Finance Centre, dan Otoritas Regulasi Aset Virtual pemerintah tidak memiliki catatan tentang yayasan tersebut.
Jejak Digital yang Minim
Keberadaan perusahaan ini hampir tidak terlihat. Situs webnya baru berusia 44 hari menurut catatan Whois, dibuat pada akhir Mei—sekitar sebulan sebelum menyuntikkan $100 juta ke bisnis keluarga Trump. Selain memberikan dana ke WLF, Aqua 1 tampaknya tidak memiliki investasi signifikan lainnya.
Data dari pelacak crypto Arkham menunjukkan bahwa perusahaan ini mentransfer $80 juta ke World Liberty Financial pada bulan Juni. Sebelumnya, mereka melakukan transfer $9 juta pada bulan Maret dan $3 juta pada bulan April ke dompet yang tidak dikenal, serta menerima sekitar $90 juta dari satu akun di bursa crypto OKX. Singkatnya, hampir semua uang yang mereka miliki kini diinvestasikan dalam token $WLFI.
Dave Lee: Hantu di Dunia Maya?
Pendiri Aqua 1, Dave Lee, juga merupakan sosok misterius. Jejak sosialnya sangat minim. Akun X-nya didaftarkan pada tahun 2023, dan ia jarang memposting. Bahkan, ia baru mulai aktif memposting untuk mengumumkan kerja sama Aqua 1 dengan World Liberty Financial.
Dalam sebuah postingan, ia mengklaim bahwa yayasannya “membangun bersama World Liberty Financial” di balik layar dan bahwa Aqua 1 telah “mendukung, bermitra, dan sekarang menyaksikan mereka membuat sejarah.” Namun, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang apa yang terlibat dalam kemitraan tersebut, selain memberikan uang kepada WLF.
Keterlibatan Binance dan Kontroversi
Bloomberg melaporkan bahwa Binance membantu WLF dalam pekerjaan coding sebelum peluncuran stablecoin perusahaan, USD1. Hal ini memungkinkan token tersebut berfungsi dan digunakan di Uni Emirat Arab untuk membeli saham senilai $2 miliar di Binance.
Kita semua tahu siapa yang menjalankan Binance: Changpeng Zhao, yang didakwa oleh pemerintah AS atas pencucian uang pada tahun 2023 dan sekarang sedang mengupayakan pengampunan presiden. Kebetulan?
Misteri seputar Aqua 1 dan Dave Lee ini menimbulkan pertanyaan serius tentang transparansi dan potensi konflik kepentingan dalam dunia cryptocurrency, terutama ketika melibatkan tokoh-tokoh publik seperti keluarga Trump. Investigasi lebih lanjut diperlukan untuk mengungkap kebenaran di balik suntikan dana yang mencurigakan ini.
Leave a Reply