Google Siapkan AI Bot untuk Belanja Online: Selamat Tinggal Pengalaman Belanja yang Menyebalkan!

Google Atasi Pengalaman Belanja Online yang Buruk dengan AI Bot

Belanja online seringkali membuat frustrasi, mulai dari halaman produk yang penuh kata kunci hingga calo yang menggunakan bot untuk memborong produk edisi terbatas seperti Nintendo Switch 2 atau Labubu. Google percaya bahwa mereka dapat memperbaiki pengalaman ini dengan AI bot yang akan berbelanja atas nama Anda.

Fitur Belanja Berbasis AI di Google I/O 2025

Dalam ajang I/O 2025, Vidhya Srinivasan, Wakil Presiden dan General Manager Ads and Commerce Google, memperkenalkan beberapa cara baru untuk berbelanja dengan Google menggunakan AI. Tujuannya adalah untuk “meningkatkan” pengalaman berbelanja.

AI Mode: Asisten Belanja Pribadi di Genggaman Anda

Fitur pertama adalah bagian dari AI Mode Google yang baru. Fitur ini memungkinkan pengguna menggunakan Gemini AI untuk mendapatkan saran dan inspirasi. Misalnya, jika Anda kesulitan memilih dekorasi ruangan, Anda dapat menggunakan kamera ponsel Anda dan meminta Gemini AI untuk “mencari furnitur untuk mempercantik ruangan.” Fitur AI ini akan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan gaya dan preferensi Anda.

AI Mode shopping akan tersedia di AS dalam beberapa bulan mendatang. Fitur ini berpotensi mendorong konsumerisme, tetapi juga dapat membantu orang menemukan produk yang benar-benar mereka butuhkan.

“Try it on”: Coba Pakaian Secara Virtual dengan Avatar 3D

Fitur selanjutnya adalah “Try it on” yang memungkinkan Anda mencoba pakaian secara virtual. Berbeda dengan teknologi AR tahun 2010-an, Google menggunakan AI untuk membuat avatar diri Anda yang mengenakan pakaian. Anda cukup mengunggah satu foto, dan AI akan membuat versi 3D tubuh Anda yang mengenakan pakaian dari gambar produk.

Menurut Srinivasan, pakaian pada avatar Anda akan terlihat realistis, dengan lipatan, draping, dan peregangan yang sesuai. Anda bahkan dapat berbagi avatar Anda dengan teman untuk mendapatkan pendapat mereka.

Meskipun fitur ini memudahkan untuk mencoba pakaian secara virtual, ada juga kekhawatiran tentang privasi data. Google meminta Anda untuk membuat representasi 3D tubuh Anda, yang dapat menimbulkan masalah jika Anda mengalami perubahan fisik.

“Try it on” mulai diluncurkan di Google Search Labs hari ini, 20 Mei, di AS.

Agentic Checkout: Otomatisasi Pembelian dengan AI

Fitur terakhir adalah agentic checkout, yang memungkinkan Anda mengatur harga yang diinginkan atau memilih warna atau ukuran tertentu untuk produk yang ingin Anda beli. Ketika produk tersebut tersedia dengan persyaratan yang Anda tetapkan, AI agent akan memasukkannya ke keranjang belanja di situs web penjual dan mengisi semua informasi penagihan dan pengiriman yang diperlukan, lalu menyelesaikan pembayaran melalui Google Pay.

Agentic checkout terdengar sangat membantu. Anda tidak perlu lagi membuka banyak tab penjual dan terus-menerus menekan tombol refresh. Namun, fitur ini juga berpotensi membuat belanja online menjadi lebih buruk jika semua orang menggunakan “bot.” Mungkin akan terjadi “perang bot” untuk membeli barang.

Kita lihat saja bagaimana perkembangannya ketika fitur ini diluncurkan di AS dalam beberapa bulan mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *