Games Workshop Kewalahan Hadapi ‘Scalper’ Horus Heresy: Upaya Terbaru Mengamankan Edisi Terbatas untuk Penggemar

Games Workshop Kewalahan Hadapi ‘Scalper’ Horus Heresy

Dalam dunia koleksi modern, persaingan untuk mendapatkan barang incaran tidak hanya datang dari sesama penggemar, tetapi juga dari pasukan bot yang dikendalikan oleh para ‘scalper’. Fenomena ini merajalela, mulai dari kartu koleksi, action figure, hingga tiket acara. Kini, giliran dunia grim dark Warhammer yang menjadi sasaran.

Games Workshop baru-baru ini mengumumkan peluncuran pre-order untuk edisi bonus “final” dari seri novel Horus Heresy yang telah berjalan lama. Seri ini, yang dimulai pada tahun 2006, menceritakan perang saudara di galaksi Imperium of Man, ketika Horus, salah satu warmaster kepercayaan Kaisar, jatuh ke dalam korupsi dan memimpin legiun Space Marine ke sisi Chaos.

Edisi Terbatas yang Diburu

Buku terbaru, End of Ruin, menjadi bab terakhir yang mengejutkan. Namun, yang membuat buku-buku Horus Heresy belakangan ini begitu diminati adalah edisi terbatas premiumnya. Edisi ini hadir dengan sampul kulit imitasi, emboss foil emas, dan detail yang membuatnya tampak seperti teks kuno dari alam semesta 40K. Lebih penting lagi, edisi terbatas ini adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan buku secara fisik lebih awal.

Kondisi ini menciptakan permintaan yang sangat tinggi, terutama di kalangan penggemar setia yang sudah terbiasa memadati situs web resmi Games Workshop setiap akhir pekan untuk membeli model terbaru. Edisi terbatas ini hanya tersedia beberapa ribu eksemplar dan hanya melalui Games Workshop, sehingga melengkapi set menjadi investasi berisiko. Begitu Anda mendapatkan satu, sulit untuk berhenti hanya pada satu, karena akan terlihat aneh di rak tanpa teman-teman kulit imitasinya.

Perlawanan Games Workshop Terhadap ‘Scalper’

Sejak dimulainya “Siege of Terra” pada tahun 2019, situs web Games Workshop selalu kewalahan oleh permintaan, penggemar marah, dan lusinan salinan akhirnya muncul di situs seperti eBay dengan harga dua atau tiga kali lipat dari harga aslinya. Meskipun Games Workshop telah mencoba berbagai cara untuk melawan scalping, termasuk merombak situs webnya pada tahun 2023 untuk menerapkan sistem antrian yang seharusnya mencegah bot, setiap edisi terbatas selalu habis terjual hampir seketika.

Dengan peluncuran End of Ruin, Games Workshop kembali mengalami masalah serupa. Antrian daring langsung membludak, situs web mogok, dan para penggemar pun geram. Games Workshop pun merilis pernyataan yang jarang terjadi, mengakui kekacauan tersebut.

“Hari ini kami meluncurkan pre-order untuk edisi khusus Siege of Terra: Era of Run yang sangat dinantikan,” bunyi pernyataan yang diposting di Facebook. “Sayangnya, scalper berusaha menggunakan bot untuk melewati perlindungan normal kami. Tech-Priest kami yang bermata elang menangkap ini secara real time, jadi kami menarik Warhammer.com secara offline.”

Upaya Lebih Lanjut dan Pertanyaan yang Tersisa

Games Workshop berjanji untuk menghapus semua pesanan yang tidak valid dan memprioritaskan penggemar sejati. Sebagai langkah pertama, mereka menyediakan tautan pendaftaran newsletter untuk memberi tahu pelanggan ketika pre-order Era of Ruin diluncurkan kembali. Ini merupakan peningkatan kecil dari peluncuran End and the Death Volume III sebelumnya. Namun, mengingat ini bukan pertama kalinya hal ini terjadi pada seri Horus Heresy, muncul pertanyaan: sampai kapan “perlindungan normal” perusahaan ini cukup aman?

Apakah penjualan Era of Ruin yang baru akan berjalan lebih lancar masih harus dilihat. Tetapi jika ada begitu banyak masalah bagi penggemar Horus Heresy sekali lagi, maka salah satu seri buku Games Workshop yang paling dicintai akan berakhir dengan era kehancuran yang berbeda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *