Samsung Galaxy Z Fold 7: Serahkan Kendali AI ke Google, Kolaborasi Makin Dalam?

Samsung Galaxy Z Fold 7: Era Baru dengan Kekuatan Google AI

Generasi terbaru ponsel lipat Samsung Galaxy Z Fold 7 telah tiba, dan kali ini, ada banyak hal menarik yang ditawarkan. Galaxy Z Fold 7 hadir dengan desain yang lebih tipis dibandingkan generasi sebelumnya, hampir setipis Galaxy S25 Ultra saat dilipat. Sementara itu, Galaxy Z Flip 7 menawarkan layar depan yang lebih besar, mencapai 4.1 inci.

Namun, di balik peningkatan hardware yang signifikan, terdapat gebrakan yang lebih besar di sisi software, khususnya dalam hal integrasi AI. Menariknya, kali ini Samsung seolah menyerahkan kendali pengembangan AI kepada Google.

Integrasi Gemini: Jantung dari Pengalaman Foldable

Tahun ini, fokus utama pada bagian internal—terutama AI— sepenuhnya didukung oleh Google dan berbagai fitur Gemini-nya. Bahkan, dalam acara peluncuran Samsung Foldables, Rick Osterloh, Senior Vice President of Devices and Services di Google, naik ke panggung untuk mengumumkan betapa dalamnya integrasi Gemini ini.

Circle to Search Semakin Pintar dengan AI Mode

Fitur AI yang populer, Circle to Search, kini ditingkatkan dengan Google’s AI Mode. Peningkatan ini memungkinkan Circle to Search memberikan jawaban yang lebih detail dan relevan terhadap pertanyaan mengenai gambar dan produk. Walaupun efektivitasnya masih menjadi perdebatan, Google jelas-jelas menargetkan nuansa yang lebih mendalam dalam pencarian.

Gemini Live: Asisten Pribadi yang Terintegrasi Penuh

Mulai dari Samsung Galaxy Z Fold 7, pengguna dapat menekan tombol daya untuk mengaktifkan Gemini dan membiarkannya menganalisis layar saat Anda menjelajah. Dengan akses langsung ke apa yang Anda lihat, Gemini dapat membantu membandingkan produk dan memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi. Contohnya, Gemini Live dapat membantu Anda memilih koper yang tepat berdasarkan kualitas material dengan menganalisis berbagai pilihan yang Anda tampilkan di layar.

Aplikasi Gemini Live tidak berhenti di situ. Google mengklaim bahwa Anda juga dapat menggunakannya dengan kamera untuk mendapatkan panduan dalam memotong poni atau menata kacamata. Terlepas dari apakah Anda ingin AI melakukan hal itu untuk Anda, ini jelas merupakan integrasi Gemini yang jauh lebih dalam ke dalam pengalaman ponsel lipat Samsung—yang meluas ke aplikasi asli Samsung. Gemini Live juga hadir di Kalender, Pengingat, dan Catatan, menunjukkan kemitraan yang sangat erat.

Saat ini, ponsel lipat Samsung terasa sama seperti ponsel Google dan Samsung. Google menawarkan langganan fitur Gemini gratis untuk pengguna Galaxy Z Fold 7 selama enam bulan pertama. Setelah itu, biaya berlangganan adalah $20 per bulan.

Keuntungan Bagi Google: Jangkauan Pasar yang Luas

Bahkan jika fitur AI Google lebih canggih daripada para pesaingnya, dan bahkan jika fitur tersebut benar-benar berguna, Google tetap perlu menemukan audiens, dan itulah yang dapat ditawarkan Samsung. Hambatan terbesar untuk fitur AI di ponsel adalah membuat orang benar-benar mengadopsinya, dan untuk melakukan itu, Anda harus menempatkannya di depan orang-orang, yang tidak benar-benar dilakukan oleh ponsel Pixel. Untuk benar-benar lepas landas, fitur-fitur tersebut juga harus berguna, dan itu masih harus dilihat. Kami memiliki Galaxy Fold 7 di tangan kami, jadi kami akan memiliki lebih banyak hal untuk dikatakan tentang itu segera, tetapi sampai saat itu, ponsel lipat terbaru Samsung terasa seperti kemenangan besar bagi Google.

Dengan kemitraan ini, Google berpotensi menempatkan fitur Gemini di depan jutaan pengguna, yang merupakan prospek yang sangat menarik bagi perusahaan. Integrasi yang mendalam ini bisa menjadi kunci bagi adopsi AI yang lebih luas di kalangan konsumen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *