Kaitlyn Dever: Memahami Abby di ‘The Last of Us’
Penonton akhirnya bertemu dengan Abby di episode terbaru ‘The Last of Us’. Karakter penting dari The Last of Us Part II ini diperankan oleh Kaitlyn Dever, aktris yang sebelumnya dikenal lewat film dan serial seperti No One Will Save You, Booksmart, dan Dopesick. Dever menyadari betul reputasi Abby yang kontroversial di kalangan penggemar game.
Tanpa memberikan spoiler mengenai alasan di balik reputasi tersebut, yang akan segera terungkap dalam serial TV, Dever menjelaskan pendekatannya dalam memerankan Abby. Ia menekankan bahwa Abby digerakkan oleh motivasi klasik: balas dendam.
Menghayati Rasa Kehilangan dan Balas Dendam
Dalam wawancaranya dengan The Hollywood Reporter, Dever mengungkapkan bahwa kunci untuk memahami Abby adalah dengan menghayati rasa duka dan dampak kehilangan. “Cara untuk masuk ke dalam karakter Abby adalah dengan mengetahui bagaimana rasanya berduka dan bagaimana kehilangan memengaruhi Anda, terutama setelah kejadian itu,” ujarnya. Ia menambahkan, “Ada kejutan dan keinginan untuk menghilangkan semua rasa sakit itu.”
Dever menggambarkan karakter Abby sebagai “ratu es yang dingin”, namun ia juga menyoroti kerentanan yang tersembunyi di balik keinginan Abby untuk melakukan kekerasan. “Dia hanya membutuhkan sesuatu untuk membuat semuanya lebih baik… satu-satunya hal yang bisa dia pikirkan adalah balas dendam. Dia patah hati, dia sedih, dia hilang, dan dia mencoba untuk mengumpulkan kembali kepingan-kepingan dirinya.”
Memancarkan Kekuatan dan Ketegasan
Selain memahami sisi emosional Abby, Dever juga menyadari pentingnya memancarkan kekuatan dan ketegasan. “Ketika dia memasuki ruangan, dia hadir dengan kekuatan yang intens. Itulah yang membuatnya menakutkan dan mengintimidasi. Tapi itu semua karena betapa banyak rasa sakit yang telah dia alami.”
Episode baru ‘The Last of Us’ tayang setiap hari Minggu di HBO dan Max. Para penggemar menantikan bagaimana Kaitlyn Dever menghidupkan karakter Abby yang kompleks dan penuh tantangan ini.
Leave a Reply